Senin, 14 Maret 2016

Jelaskan dan berikan contoh tentang kalimat majemuk setara , bertingkat dan kalimat majemuk campuran ?

Menggunakan Kalimat Majemuk
Perhatikan kalimat berikut ini!
  1. Jangan harap seseorang yang malas untuk menggali informasi dan pengetahuan di berbagai bidang di dunia bisnis bisa dengan cepat melangkahkan kaki memulai bisnis.
  2.  Kondisi tersebut bisa terjadi karena seseorang tidak bisa menerima challenge.
Kalimat 1 merupakan contoh kalimat majemuk setara yang dihubungkan dengan kata penghubung dan. Kalimat majemuk setara adalah kalimat majemuk yang terdiri atas dua klausa atau lebih yang kedudukannya setara atau sederajat. Kalimat 1 tersebut terdiri atas dua kalimat tunggal, yaitu Jangan harap seseorang yang malas untuk menggali informasi dan Jangan harap seseorang yang malas untuk menggali pengetahuan

Kalimat 2 merupakan contoh kalimat majemuk bertingkat yang dihubungkan dengan kata penghubung karena. Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat majemuk yang terdiri atas dua klausa atau lebih. Klausaklausa yang membentuk kalimat majemuk ada yang berperan sebagai induk kalimat dan anak kalimat. Kalimat 2 terdiri atas dua kalimat, yaitu kondisi tersebut bisa terjadi dan seseorang tidak bisa menerima challenge dengan kata penghubung karena.

Selain kalimat majemuk setara dan bertingkat, ada pula kalimat majemuk campuran. Kalimat majemuk campuran adalah kalimat majemuk yang terdiri atas tiga klausa yang mempunyai hubungan setara dan hubungan bertingkat. Selanjutnya, pola kalimat majemuk campuran dibedakan atas pola atasan yang menduduki induk kalimat dan pola bawahan yang menduduki anak kalimat.

Perhatikan contoh kalimat majemuk campuran berikut
  1. Ledakan perkembangan bisnis terjadi bersamaan dengan Revolusi Industri di Inggris dan lahirnya mesin-mesin industri sehingga membuat dunia perdagangan menjadi marak. (dua pola atasan dan satu pola bawahan)
  2.  Ketika tercipta iklim persaingan antarprodusen yang tidak sehat, manipulasi mutu dan harga menyebabkan kecurangan dalam dunia bisnis.

Anda dapat mengetahui kalimat tunggal dengan cara memenggal kalimat majemuk. Ikuti langkah-langkah berikut ini.
  1.  Tentukan dahulu kata penghubung yang digunakan dalam kalimat tersebut.
  2. Pahamilah jenis kalimat majemuk tersebut. Apakah kalimat tersebut termasuk kalimat majemuk setara, bertingkat, atau campuran?
  3.  Penggallah kalimat tunggal yang terdapat dalam kalimat tersebut. Jika kalimat tersebut kalimat setara, berarti bagian-bagiannya berupa dua klausa yang sejajar. Jika kalimat tersebut berupa kalimat majemuk bertingkat, berarti bagian-bagiannya berupa induk kalimat dan anak kalimat. Jika kalimat tersebut berupa kalimat majemuk campuran, berarti bagian-bagiannya berupa hubungan setara dan bertingkat.
  4. Ingatlah bahwa dalam kalimat majemuk setara maupun bertingkat subjek, predikat, objek, ataupun keterangan sering dilesapkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan 300x250

Recent post

Popular Posts