Lafal atau Pengucapan
Selain berpedoman pada Ejaan Yang Disempurnakan, khususnya cara pelafalan huruf yang benar, setiap penutur bahasa Indonesia hendaknya mengikuti aturan yang sudah dibakukan. Kalian bisa menggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia untuk mencari tahu bagaimana sebuah kata dilafalkan. Dalam membaca singkatan kata (termasuk singkatan kata asing selain akronim) yang dibaca huruf demi huruf, pelafalannya harus sesuai dengan pelafalan huruf bahasa Indonesia.
Pelafalan kata dengan artikulasi yang tidak tepat akan menghasilkan lafal kata yang tidak baku. Bahkan, pada tahap tertentu salah pelafalan dapat menimbulkan salah arti. Berikut ini contohnya.
1. Vokal /a/
Vokal /a/ dilafalkan agak panjang apabila berada pada suku kata terbuka. Misalnya: su-ka, ma-ta, denda, tang-ga.
Pelafalan vokal /a/ lain ada yang agak singkat apabila berada pada suku kata tertutup. Misalnya; de-pan, be-sar, ke-lam.
2. Vokal /u/
Vokal /u/ mempunyai dua alofon, yaitu [u] pada suku kata terbuka dan [ ] pada suku kata tertutup yang terakhir pada /m/, /n/, atau /n/ dan suku itu mendapatkan aksen yang berat. Perhatikan contoh berikut!
Suku terbuka:
u-pah
tu-kang
ban-tu
Suku tertutup:
bung-su
rum-put
Jika /u/ terdapat pada suku kata tutup dan suku itu tidak mendapat aksen yang keras, vokal /u/ dilafalkan [ ]. Perhatikan contoh berikut!
wa-rung
rum-pun
lang-sung
Jika aksen kata berpindah kepadanya, maka /
u/ yang semula dilafalkan sebagai [ ] akan menjadi
[u].
Contoh:
[ampun] [pengampunan]
[kumpul] [kumpulan]
[simpul] [kesimpulan]
Catatan:
Vokal /u/ dengan lafal [o] pada kata seperti warung, masuk, dan kebun merupakan penyimpangan kaidah tata bunyi bahasa Indonesia.
3. Konsonan /b/
Konsonan /b/ dilafalkan jelas apabila berada pada posisi awal suku kata. Misalnya: ba-las, bi-na, benar, bo-la. Konsonan /b/ yang lain ada yang dilafalkan seperti bunyi /p/ apabila pada posisi akhir suku kata. Misalnya: Sab-tu dilafalkan Sap-tu. Dalam tuturan ada sejumlah fonem yang dilafalkan tidak sesuai dengan lafal yang tepat sehingga lafal tersebut menjadi tidak baku. Perhatikan contoh kata yang sering dilafalkan salah/tidak baku pada Tabel A!
Untuk beberapa kata, sebelum dilafalkan terlebih dahulu harus diperhatikan konteks di mana kata itu digunakan. Apabila kita salah melafalkan kata-kata yang terdapat dalam Tabel B, maka dapat menjadi salah arti.
Berdasarkan uraian di atas, dapat kita simpulkan bahwa pelafalan kata merupakan hal yang sangat penting dalam pengucapan bunyi bahasa.
Selasa, 29 September 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Label
Mengenai Saya
Arsip Blog
-
▼
2015
(111)
-
▼
September
(43)
- Jelaskan Kalimat Efektif dan Kalimat Tidak Efektif?
- Apa pengertian Parafrasa dan Penggunaan Sinonim da...
- Jelaskan Lafal atau PengucapanPenggunaan Kata/Isti...
- Jelaskan Lafal atau Pengucapan?
- Bagaimana Penulisan Daftar Pustaka?
- Jelaskan bagaimana penulisan catatan kaki dalam ka...
- jelaskan Kutipan langsung yang panjangnya tidak le...
- Bagaimana Langkah-langkah pengalihan informasi ver...
- Apa Langkah-langkah untuk membaca grafik dan matri...
- Apa saja Ragam bahasa, berdasarkan hubungan antarp...
- Jelaskan Fakta Umum dan Fakta Khusus?
- Jelaskan tentang Durasi dan Perhentian (Jeda)
- Bagaimana format yang bisa digunakan untuk menilai...
- Apa saja hal penting dalam berpidato?
- Bagaimana Membaca dan Mengidentifikasi Sastra Mela...
- Bagaimana Mendengarkan Cerita serta Indentifikasi ...
- Bagaimana langkah-langkah yang bisa diikuti untuk ...
- Bagaimana Mendiskusikan dan Mengemukakan Hal Menar...
- Apa saja jenis-jenis cara membaca ekstensif teks...
- Apa karakteristik puisi?
- Apa pengertian Paragraf deskriptif dan karakterist...
- Sebutkan 4 unsur penting Paragraf yang baik dan be...
- Baerikan contoh kalimat dalam Memperkenalkan Diri ...
- Bagaimana Menulis Puisi Berdasar Pengalaman?
- Jelaskan penggunaan kata ulang dan kata sandang?
- Bagaimana Merefleksi isi puisi?
- Bagaimana menyimak pembacaan puisi dan Membaca Tab...
- Cara Menulis Puisi tentang Keindahan Alam?
- Apa pengertian kata ganti orang atau pronomina per...
- Bagaimana Mendengarkan wawancara dan apa saja Unsu...
- Bagaimana Menggunakan Kata Acuan, Kata Sapaan, dan...
- Bagaimana cara menulis pengumuman dan berikan cont...
- Jelaskan penggunaan kata seru dan cara membaca tek...
- Jelaskan pengertian surat pribadi dan Format sura...
- Apa saja makna kata yang dibentuk dengan imbuhan k...
- Hal penting apa saja Agar kita dapat mengomentari...
- Berikan contoh penulisan buku harian?
- Bagaimana Menggunakan Imbuhan ber- dan Kata Dasar ...
- Bagaimana Cara mudah untuk Membaca dan Menemukan M...
- Jelaskan bagaimana cara Menceritakan Tokoh Idola?
- Hal penting apa saja yang harus diperhatikan dalam...
- Sebutkan berbagai macam pantun dan contohnya ?
- Hal penting apa saja Untuk dapat mengetahui pokok-...
-
▼
September
(43)
Iklan 300x250
Recent post
Categories
Popular Posts
-
Syarat-syarat kritik dalam karya sastra sebagai berikut. 1. Kritikan harus berupaya membangun dan menaikkan taraf kehidupan sastra. 2. Kriti...
-
Contoh pidato perpisahan 1 Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kepada yang kami hormati Bapak Kepala Sekolah beserta wakil Yang ka...
-
Kalimat Tanya Retorik Kalimat tanya retorik ialah kalimat tanya yang tidak memerlukan jawaban atau tidak mengharuskan adanya jawaban. Kalima...
-
Klasifikasi Kata Berdasarkan Kelas Kata Dalam sebuah bacaan, terkandung banyak unsur bahasa yang berkaitan dengan makna kata dan ruang ling...
-
Membaca dan Memahami Puisi Kontemporer Puisi tersebut termasuk jenis puisi kontemporer. Yang paling menonjol dari puisi kontemporer adalah ...
-
Hal-Hal yang Perlu Ditanggapi Saat Mendengarkan Pembacaan Puisi Hal-hal yang perlu ditanggapi saat mendengarkan pembacaan puisi sebagai beri...
-
Pengertian dan Fungsi Kalimat Tanya Kalimat tanya adalah kalimat yang disampaikan dengan maksud mendapat jawaban berupa informasi, penjelasa...
-
Surat merupakan salah satu alat komunikasi yang masih banyak digunakan. Ada dua macam jenis surat, yaitu surat kedinasan dan surat pribadi. ...
-
Bagimu, kemerdekaan bumi pusaka. Drama ini terjadi pada tanggal 19 Januari 1949, sebulan sesudah Tentara Kolonial Belanda melancarkan aksin...
-
Klasifikasi Kata Berdasarkan Bentuk Kata Dari segi bentuknya, kata dapat dibedakan atas empat macam, yaitu : 1. Kata Dasar 2. Kata Turunan 1...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar