Rabu, 25 November 2015

Apa saja contoh Kalimat Tanya Retorik dan kalimat tanya untuk Konfirmasi dan klarifikasi?

Kalimat Tanya Retorik
Kalimat tanya retorik ialah kalimat tanya yang tidak memerlukan jawaban atau tidak mengharuskan adanya jawaban. Kalimat tanya retorik cenderung bersifat pernyataan hanya untuk mencari perhatian atau bermaksud memberi semangat, gugahan, atau kritik. Kalimat tanya retoriksering digunakan dalam pidato-pidato atau orasi. Contoh kalimat tanya retorik:
1. Saya tidak habis pikir mengapa dia menolak penugasan itu.
2. Siapa yang bekerja keras, dialah yang akan menjadi orang sukses.
3. Mana mungkin kita mampu membalas jasa kedua orang tua kita.
4. Apakah kita harus kembali dijajah?
5. Bagaimana bisa tugasmu selesai, kerjaanmu hanya bermalas-malasan

Ciri-ciri pertanyaan retorik:
(1) berbentuk pertanyaan dan penegasan,
(2) terkadang menggunakan kata tanya,
(3) tidak memerlukan jawaban,
(4) orang yang bertanya dan yang ditanya sama-sama mengetahui jawabannya,

Kalimat Tanya untuk Konfirmasi dan Klarifikasi

Untuk melakukan klarifikasi (penjernihan) maupun konfirmasi (pembenaran/penegasan), kita perlu mengajukan pertanyaan yang jawabannya cukup perkataan ya atau tidak, atau ya atau bukan. Ada beberapa hal yang menandai bentuk pertanyaan untuk konfirmasi atau  klarifikasi, yaitu seperti berikut.
1. Menggunakan informasi tanya dengan menekankan kata-kata yang dipentingkan.
Contoh:
1. Dia yang memukulmu kemarin?
2. Kalau begitu, Bapak yang berada di belakang ini semua?

2. Menggunakan partikel –kah.
Contoh:
1. Inikah yang dinamakan cinta?
2. Anak itukah yang dicari polisi?

3. Menggunakan kata tanya apa atau apakah.
Contoh:
1. Apa Bapak bersedia hadir pada acara peresmian kantor baru?
2. Apakah Anda masih sekolah?

4. Menggunakan kata tidak atau bukan sebagai unsur penegas.
Contoh:
1. Kamu jadi berangkat ke Bandung atau tidak?
2. Minuman ini beralkohol atau bukan?
5. Sebagai penegasan benar tidaknya, menggunakan kata bantu: benar, betul, jadi benar, dan jadi.

Contoh:
1. Jadi dia yang mendapat rangking satu?
2. Betul kamu yang mengambil uangnya?
3. Jadi benar ayahnya seorang pembunuh bayaran?
4. Benar dia adik kandungmu?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Iklan 300x250

Recent post

Popular Posts