Senin, 07 Maret 2016

Apa Gagasan-gagasan pendukung atau penjelas dalam paragraf deduktif?

Paragraf Deduktif
Membaca intensif teks atau naskah adalah menelaah dengan teliti teks atau bacaan. Idealnya, membaca intensif membutuhkan teks yang terdiri atas 500-an kata, dapat dibaca dalam jangka waktu 2 menit dengan kecepatan kira-kira 5 kata dalam 1 detik. Dengan cara membaca intensif, Anda dapat menentukan jenis suatu paragraf, apakah paragraf itu berjenis induktif atau berjenis deduktif? Untuk menentukan jenis-jenis paragraf, Anda harus mengetahui ciri-ciri jenis paragraf tersebut. Tahukah Anda, apa saja ciri-ciri paragraf deduktif?

Paragraf deduktif dimulai dengan mengemukakan pernyataanpernyataan umum, kemudian diuraikan menjadi pernyataan-pernyataan khusus. Jadi, pernyataan umum dalam paragraf deduktif menjadi gagasan utama (kesimpulan), sedangkan pernyataan-pernyataan khusus menjadi gagasan pendukung (penjelas). Gagasan-gagasan pendukung atau penjelas dalam paragraf deduktif dapat berupa alasan, rincian, contoh ataupun gabungan dari ketiganya. Diagram penalaran deduktif sebagai berikut
Contoh:
Kemiskinan menghimpit dan membuat banyak orang sulit keluar dari masalah ini. Kemiskinan disebabkan oleh tidak adanya lapangan pekerjaan sehingga membuat orang tidak memiliki pendapatan. Selain itu, harga sembilan bahan pokok terus meningkat disertai adanya peningkatan biayabiaya lain, seperti biaya transportasi, listrik, dan sekolah.

Gagasan-gagasan pendukung atau penjelas dalam deduktif bisa berupa alasan, rincian, ataupun contoh bisa juga kombinasi dari ketiganya. Paragraf di atas merupakan paragraf deduktif yang menggabungkan alasan dan rincian sebagai contoh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan 300x250

Recent post

Popular Posts